Entri Populer

Kamis, 04 Agustus 2011

RINDU LAUT

Setelah lima edisi berturut-turut naik turun gunung, kali ini kru Sahabat Alam mengajak sobat Elka bertamasya ke laut. Asik..! Eit bukan berarti bosan dengan gunung ya, cuma mau buktiin di laut juga kita jaya. Kaya motonya angkatan laut aja ya?

Setelah ngobrol sedikit dengan rekan Anwar yang menjadi guide dadakan, kami memutuskan untuk ke Pantai Pasir Kencana. Obyek Wisata Pantai Pasir Kencana merupakan Obyek Wisata Utama yang dimiliki Pemerintah Kota Pekalongan lho.

Pantai ini termasuk Pekalongan Utara. Ibukota Kecamatan Pekalongan Utara terletak di Kelurahan Panjang Wetan. Wilayah Kecamatan Pekalongan Utara wilayah pesisir pantai utara (laut Jawa), yap daerah ini yang biasa kamu kenal dengan istilah Pantura. Gak heran bila sebagian wilayahnya yang berdekatan dengan pantai seringkali mengalami Rob (air laut pasang). Wilayah yang sering mengalami bencana rob antara lain; Kelurahan Panjang Wetan, Panjang Baru, Kandang Panjang, Krapyak Lor.

Selain rob, di Kecamatan Pekalongan Utara terdapat satu kelurahan yang menjadi langganan banjir yaitu Kelurahan Pabean. Kok bisa? Gak lain, karena kondisi tanahnya lebih rendah dibanding dengan daratan sekitarnya.

Pasir Kencana adalah tempat santai yang menyajikan keindahan dan kesejukan khas pantai dengan hamparan pasir pantai. Rekreasi yang ditawarkan ditempat ini selain pemandangan, yaitu bersampan dan tentu saja memancing.

Sebelum sampe ke pantai, kamu akan melihat tempat pelelangan ikan atau Pelabuhan Perikanan Nusantara di Pantai Utara Jawa. Kalau datangnya pas dengan kedatangan perahu nelayan yang baru melaut, kamu bisa menikmati suasana lelang ikan. Letak pantai ini 4,5 Km dari kota / stasiun kereta api, luas lahan pantainya 3,5 Ha. Obyek Wisata yang dikelola Kantor Pariwisata dan Kebudayaan Kota Pekalongan ini dibuka untuk umum dari jam 06.00 wib – 21.00 wib.

Fasilitas yang tersedia di Pantai Kencana antara lain, mainan anak-anak dan taman bermain, panggung terbuka, kandang satwa, bangku dan taman untuk bersantai, warung makan, toilet dan lahan parkir. Komplit ya Sob? Obyek Wisata lain yang ada disekitar Pantai Pasir Kencana adalah krematorium, pura dan tambak-tambak ikan serta aquarium ikan laut yang ada di Pelabuhan Perikanan. Disini pengunjung dapat bersantai sambil menyaksikan matahari terbit / terbenam, aktivitas nelayan dan perahunya, bermain di taman, memancing, olah raga pantai atau sekedar menghirup udara pantai yang segar. Wow, seru banget ya Sob kalau kita ada di sana saat ini. Biasanya tempat ini ramai oleh pengunjung pada hari hari Ahad/ Libur dan  Jum’at pagi. Setiap pengunjung wajib membayar tiket masuk dengan harga sebesar Rp. 1.100,00 (hari biasa) ; Rp. 1.600,00 (hari Ahad/Libur) dan Rp. 2.100. Terjangkau kan harganya Sob?

Hari Selasa memang bukan waktu yang tepat untuk rekreasi, pantai terlihat sepi. Angin cukup kencang dan perut pun perlu diganjal. Tapi dalam perjalanan kembali ke camp, rekan Anwar membisiki petualangan yang menantang. Bagaimana kalau ikut perahu nelayan barang sepekan? Wah, dengar tawaran rekan Anwar semangat pun timbul kembali untuk ke laut. Bayangan perahu nelayan yang terombang-ambing, asin air laut dan perjuangan para nelayan menjaring ikan. Seminggu di laut? Berani mencoba? 
   
Box
PEKALONGAN KOTA BATIK. Pekalongan merupakan kota Batik. Dulu batik menjadi sarana perlawanan pada penjajah. Jadinya mereka mandiri, tak heran bila hingga kini mereka terus eksis. Di gang-gang, entah itu kampung Arab atau pribumi kamu akan menemukan orang-orang yang sibuk membatik atau penjual batik. Ada juga Museum batik ada juga Pasar Grosir. Selain itu,  Rumah Batik dan Kerajinan tersebar di  beberapa daerah di Kota Pekalongan. Di museum batik, Koleksi batik yang ada berasal dari berbagai daerah di nusantara seperti Jogjakarta, Surakarta, dan batik-batik daerah pesisir, seperti Cirebon, Pekalongan, Lasem, Rembang, Tuban dan Sidoarjo. Selain itu  juga terdapat koleksi batik dari Malaysia dan batik-batik kuno yang berusia puluhan bahkan seratus tahun.

Selain museum ada juga Pasar Grosir Batik Setono. Walaupun namanya pasar grosir, ternyata kita bisa membeli barang secara eceran (retail) lho. Komoditas batik, konveksi, tenun, palekat dan kerajinan merupakan bursa utama perdagangan di sentra Pasar Grosir Setono. Pasar Grosir ini mudah dijangkau, terletak 3 km disebelah timur Kota Pekalongan, tepatnya di Jl. Raya Baros yang merupakan Jalur Pantura.




Box:
ONE STOP RECREATION. Selain pantai pasir kencana, Pemkot Pekalongan sedang giat-giatnya membangun. Salah satunya adalah  Rekreasi Terpadu Pekalongan. Kawasan rekreasi ini dipersiapkan menjadi one stop recreation dengan fasilitas hiburan yang beraneka macam. Ada  Akuarium (Sea World) dengan koleksi berbagai jenis ikan laut dan ikan tawar serta biotanya. Taman bermain anak, pemandangan pantai dan muara pelabuhan dengan lalu lintas keluar masuk kapal dari dan ke pelabuhan.
Makan tauto Pekalongan ( soto Pekalongan ) juga enak sekali. Krupuk rasa tahu yang paling enak adalah buatan Pekalongan. Kalau bosan dengan pelayanan restoran, maksudnya duit kamu menipis alias cekak, mampir saja ke warung di sekitar pantai. Menunya ga kalah menarik. Kami menikmati ikan Pe dengan sambal terasi. Awalnya, ngeri juga melihat piring dengan nasi porsi jumbo, eh entah karena sambel terasinya atau laper nasi itu pun dengan segera berpindah ke perut. Hmm..Yummy!